Selamat pagi, kegelapan.

Hari ini sangat cerah. Di luar sana tak sedikit embun dengan beban terlalu berat sedang berjatuhan, mereka biasa dikenal dengan sebutan gerimis atau sebut saja hujan, ketika jumlahnya mulai tidak wajar. Di tempat lain, satu matahari sedang menyelinap dalam persembunyian, mungkin ia sedang ketakutan atau sedang melanjutkan peristirahatan, sisa kantuk semalam. Di sekelilingku masih saja tetap benderang.
Aku punya matahari kecil, menggantung tepat di langit tengah bagian atas kamarku. Memang hanya sebuah matahari buatan, seperti apa yang orang-orang hidupkan setiap malam. Tapi ia seringkali membantu mataku memantik gelap, meski terkadang ia membosankan.
Secara tak sengaja, ia seringkali melarangku memejamkan mata. Mungkin karena mataku memang tak mau dan belum pernah kalah dengannya atau aku ini merupakan salah satu makhluk luar biasa.
Ah, entahlah. Ini bukan cerita tentang mendung, gerimis, hujan, badai atau semacamnya. Hanya sdikit cerita tentang matahari kecil, itu saja.


15 Januari '17
By: A. Fahmi Muslih
Bukan Tentang Malam
Jumat, Januari 27, 2017

Bukan Tentang Malam

bulan tak pernah memilih bergelantungan
pasir gurun juga tak pernah menginginkan tandus
jika ada kesempatan berpikir,
burung-burung di udara mungkin akan mengisakkan peluh,
terbang memang melelahkan
tapi kepala kami tak pernah mau berdiam diri,
menggerayangi mimpi, mencari jejak kosong
lalu memaksakan diri
meniti kehendak bermodal bara api

tanpa kapal, orang seberang mendatangi pulau, via aspal udara
saat tanah habis, langit-langit rumah menjadi tanah baru
ketika tak ada jalan, orang bilang jalan buntu
selalu ada warna baru, meski waktu tak pernah mau bercermin
bahkan tak sekalipun mau mematahkan langkah

kita tak kan pernah tau kapan kehilangan darah
kita tak kan pernah sampai, berjalan menapaki semesta
kita tak kan pernah bisa mencibir segalanya

protes adalah bagi mereka yang ingin meminta lebih
sedangkan berpikir adalah cara orang cerdik untuk memilih

2017
Mengusik Batas
Rabu, Januari 25, 2017

Mengusik Batas

Kali ini saya ingin share cara fix unknown baseband pada lenovo a390i. Pernah bingung gara-gara sinyal hilang, sim tidak ke-detect dan imei null. Dicoba write imei dengan macam-macam tetep tidak mempan?. masalahnya terjadi karena baseband nya tak terbaca jadi null imeinya. saya juga pernah senasib dan menemui kasus yang sama di HH saya(hehehe). Untuk mengembalikan imei nya harus di fix basebandnya dulu. Langsung aja cek it out.

Syarat wajib:
- HH udah ter ROOT
- Centang USB debugging.
- Sudah terinstal cmw. Bahan:  
- terminal emulator
- File Secro.img (dari stock rom flash tool)

Eksekusi: FIX BASEBAND.
1. Siapkan dulu gan/sis kopi dan cemilanya ya biar gk kelaperan pas nunggu prosesnya.
2. Instal terminal emulatornya di HH dan Simpan file Secro.img di SDcard(jangan simpan di internal)
3. Buka terminal emulatornya. Masukan comand

Su
dd if=/sdcard/secro.img of=/dev/block/mmcblk0p2

Setelah.. selesai . Reboot HH agan.CEK BASEBAND NYA FIX BELUM. KALAU MASIH UNKNOW. LAKUKAN  FLASH COSTUM ROM VIA CMW.
- MASUK CMW KEMUDIAN pilih MOUNT STORAGE
- Format System,data,cache
- Kemudian instal costum rom sesuai HH Agan.
SETELAH INI INSYA ALLAH BASEBAND FIXTESTING DI LENOVO A390i

Sekarang  cek imei apakah Masih null. Jika masih lakukan write imei dengan Aplikasi Camelophone.apk atau MTK Droidtool.

SEMOGA BERHASIL. Jika masih ada pertanyaan silakan tinggalkan di kolom komentar.
FIX BASEBAND UNKNOWN LENOVO A390i
Rabu, Juli 15, 2015

FIX BASEBAND UNKNOWN LENOVO A390i

http://www.merdeka.com/teknologi/menakjubkan-laba-laba-ini-mampu-ciptakan-jaring-beraliran-listrik.html
Uloborus
Sekilas jika di tanya "serangga apakah yang paling fenomenal?". Banyak orang yang menjawab dengan jawaban : "spider" (laba-laba). Tentu, laba-laba  adalah salah satu spesies serangga yang paling fenomenal, sefenomenal Spiderman dalam dunia film keluaran Hollywood. Di balik penampilannya yang menyeramkan, laba-laba dapat menghasilkan jaring super kuat yang menginspirasi berbagai penemuan manusia.
Namun, tidak banyak yang tahu bila ada spesies laba-laba yang mampu menghasilkan aliran listrik untuk menarik mangsa sebelum akhirnya dimakan oleh si laba-laba.
Laba-laba unik tersebut mempunyai nama 'Uloborus' dan banyak tersebar di daerah tropis seperti Indonesia, khususnya daerah Jawa, Sumatera, dan Papua. Laba-laba Uloborus tidak mempunyai racun seperti laba-laba lain, dan membunuh mangsa dengan cara meremukkan tubuhnya dan jaring listrik.
Berdasarkan penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal Current Biology, ilmuwan telah menemukan rahasia di balik kemampuan laba-laba Uloborus untuk membuat jaring-jaring beraliran listrik.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Monique Brouillette, disebutkan bila laba-laba Uloborus menambahkan aliran listrik pada jaringnya dengan cara menggesekkan jaring baru dengan kaki belakangnya, Gizmodo (28/01).
Saat jaring yang masih berupa cairan yang keluar dari perut laba-laba, terdapat piringan-piringan khusus berbentuk sisir di kaki belakang laba-laba Uloborus tidak hanya bertugas memberi tekstur lengket pada jaring tetapi juga menambahkan aliran listrik.
Tentu saja listrik yang dihasilkan mempunyai tegangan dan energi yang sangat kecil. Akan tetapi, aliran listrik di jaring laba-laba Uloborus cukup kuat untuk menarik serangga lain untuk hinggap di sarangnya.
Metode ini sepintas mirip dengan trik menambahkan listrik statis pada penggaris dengan menggesek-gesekkannya rambut kering. Dengan begitu penggaris dapat menarik kertas-kertas kecil di sekitarnya. Wow, cukup unik dan fenomenal kan?
Wow, Laba-laba Produsen Jaring Bermutan Listrik.
Selasa, April 07, 2015

Wow, Laba-laba Produsen Jaring Bermutan Listrik.

www.noormuslima
Melirik bilik warna kemuning dari kejauhanSelayang percik tungku tanpa baraKertas putih tertiup angin mengusangLampion padam lenyap entah kemanaBerkas terseok asap cokelat berhamburanKawanan musang hitam penuhi sabanaSedang senja-senja itu berubah memburam

2014
Tentang Senja-senja
Jumat, Januari 23, 2015

Tentang Senja-senja

http://harianterbit.com/megapol/read/2015/01/21/17011/18/18/Hari-Ini-Jakarta-Hujan-Rintik-rintik
Langit menggerutu gelombang bunyi yg tampak samar
Diseberang awan-awan terbelah memuntankan hujan
Tanah berujung mengarak air mengalir turun
Kelopak mata daun-daun basah nikmati rintik yg indah
Kehidupan diluar sana sedikit menyusahkan elang terbang
Sedang kawanan di bawah atap mendekur lelap dalam selimut
Dan senyum adalah satu jawaban yg menyenangkan 

2014


Hujan Tematis
Rabu, Januari 21, 2015

Hujan Tematis